KEEROM | Melihat kondisi di daerah Papua endemik malaria, oleh karenanya Satgas TNI memberikan selalu pelayanan kesehatan dengan cepat kepada warga khususnya diperbatasan RI-PNG, hal ini dilakukan oleh Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Brigif 22/OM Pos Arso Kota dengan mengobati warga yang terjangkit malaria di Pos Arso Kota, Distrik Arso Timur, Kabupaten Keerom, Papua, Minggu (16/10/2022).
Hal tersebut disampaikan Danpos Arso Kota Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 711/Rks Lettu Inf Ayub Edi Harahap.
Danpos mengungkapkan bahwa berawal dari salah satu warga Bapak Justa (45) bersama anaknya mendatangi Pos Arso Kota menyampaikan kondisi badan agak menggigil, lemas dan sakit kepala.
''Mendengar warga butuh pertolongan, saya memerintahkan anggota kesehatan Pratu Nanda untuk memeriksa dan memberikan pertolongan,”ungkapnya.
''Setelah diadakan pengecekan dan pemeriksaan, diketahui Bapak Justa menderita sakit malaria yang kambuh lagi,” terangnya.
Sementara itu, Pratu Nanda menyampaikan melihat kondisi Bapak Justa yang menggigil dan sedikit lemas, selanjutnya melakukan tindakan medis dengan memberikan cairan infus dan obat anti malaria.
“Kami langsung memberikan obat-obatan agar kondisinya membaik,'' terangnya.
''Setelah beberapa waktu kondisi Bapak Justa sudah mulai membaik dan agak mendingan dari yang sebelumnya,'' tambahnya.
Kehadiran Satgas TNI AD di perbatasan RI-PNG, dikenal masyarakat selalu siap dan sigap memberikan pelayanan kesehatan.
"Pemberikan pelayanan kesehatan ini sebagai wujud kepedulian TNI terhadap warga perbatasan,'' pungkas Pratu Nanda.
Sementara itu, sebelum kembali pulang Bapak Justa menyampaikan terima kasih banyak Bapak Danpos beserta anggota Satgas Pamtas Yonif 711/Rks Pos Arso Kota yang telah dengan cepat mengobatinya.
''Kini kondisi kesehatan kami sudah semakin membaik tidak menggigil lagi,'' ungkapnya.
'' Sekali lagi terima kasih Bapak TNI yang telah membantu kami, Kiranya Tuhan selalu melindungi bapak-bapak semua,” tambahnya.