Merauke | Pasukan pengamanan perbatasan (Pamtas) RI-PNG Satgas Yonif 511/DY Mengajak beribadah dan membagi-bagikan bingkisan Natal kepada anak-anak di sepanjang jalan jalur perkampungan Sota Distrik Sota Kab. Merauke dengan menggunakan Gereja Mobile, pada Senin (26/12/2022).
"Desember merupakan bulan penuh kedamaian. Sebagai umat beragama tentunya kita harus saling menghormati dan menghargai antarumat beragama guna mewujudkan rasa persatuan dan kesatuan serta toleransi antarumat beragama," kata Komandan Satgas 511/DY Letkol Inf Rully Noriza, dalam rilis yang di Makotis Sota, Senin.
Dansatgas mengatakan, menjelang perayaan Natal 2022, Satgas 511/DY berusaha menciptakan kerukunan hidup antar umat beragama dengan melibatkan masyarakat yang beragama Islam guna memberikan bingkisan dengan menggunakan Gereja Mobile guna mengajak umat Kristiani melaksanakan ibadah.
Bulan Desember adalah hari raya keagamaan bagi umat Kristiani yang dapat dijadikan wahana untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang maha Esa.
"Selain itu juga untuk meningkatkan hubungan persaudaraan dan toleransi antara pemeluk agama yang berbeda, sehingga kerukunan antar umat beragama dapat terjalin dengan baik serta dapat meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan diantara kita," ujar Dansatgas.
Lebih lanjut Dansatgas menyampaikan harapan agar kegiatan peduli kasih seperti ini akan membawa cinta dan damai serta solidaritas bagi masyarakat di Merauke Distrik Sota Khususnya.
Sedangkan salah satu Tokoh Kepala Suku Bapak Martin Ndiken yang ikut hadir dalam kegiatan tersebut menyampaikan banyak terimakasih atas bingkisan Natal yang telah diberikan kepada anak anak jalur Kampung Sota dan yang paling utama dan baru dilaksanakan selama Satgas di Merauke ini adalah Gereja Mobile dimana selain membagikan bingkisan Gereja Mobile ini mengajak masyarakat di Jalur Kampung Sota untuk melaksanakan ibadah bersama, " katorang berterimakasih banyak kepada bapak-bapak Satgas dan masayarakat Kampung Sota yang beragama Islam juga turut menghormati perayaan Natal tahun ini. Generasi muda yang kini hadir akan mengingat dan menceritakan kepada generasi berikutnya bahwa TNI itu milik rakyat," ujarnya.
